FWAN Minta CFD Kembali Digalakkan di Payakumbuh
Car Free Day (CFD) yang digalakkan Pemko Payakumbuh sejak 2011, enam bulan terakhir hilang diperedaran. Pasangan Walikota Payakumbuh H. Riza Falepi dan Wawako H. Suwandel Muchtar, minta dinas terkait untuk kembali menggalakkan CFD. Sebagai Kota Sehat, Payakumbuh harus punya ruang terbuka untuk kegiatan olahraga massal. Karena itu, sejumlah ruas jalan utama dalam kota harus bebas dari asap knalpot kendaraan bermotor, setiap hari Minggu pagi.
Menjawab tantangan pasangan kepala daerah itu, Plt. Sekdako Payakumbuh Ir. H. Benni Warlis, MM, yang memimpin rapat persiapan CFD di Balaikota di Bukik Sibaluik, Senin (11/3), mengajak seluruh pimpinan SKPD terkait, untuk menggalakkan kembali CFD. Bak gayuang basambuik, pihak Polresta yang diwakili Apriman Sural dan Dishubkom diwakili Dahler, SH, menyambut baik keinginan pemko menggelar CFD.
“Kami dari kepolisian dan Dishubkom siap mengamankan kegiatan CFD, agar tidak mengganggu kelancaran lalulintas,” ungkap Apriman Sural dan Dahler. Menurutnya, selain mengamankan lalulintas, jajaran kepolisian dan Dishubkom juga akan ikut berolahraga sepanjang pelaksanaan CFD yang akan berlangsung dari pukul 06.00 sampai pukul 10.00 WIB, setiap Minggu. Menurut rencana kegiatan CFD berlokasi di Jalan Sukarno-Hatta, dari pertigaan Kejaksaan Negeri sampai ke pertigaan DPRD Kota Payakumbuh.
Kadiskes Payakumbuh dr. Hj. Merri Yuliesday, MARS, mengatakan, pihaknya akan melakukan pengecekan kesehatan atau tensi masyarakat yang terlibat mengikuti CFD. Sejumlah tenaga medis dan non medis dari jajaran Dinkes akan dikerahkan dalam kegiatan itu, sebutnya.
Plt. Sekdako Payakumbuh Benni Warlis, mengajak seluruh warga kota dan ormas, organisasi kepemudaan, PNS dan pelajar untuk aktif mengikuti CFD. Berolahraga massal, seperti senam aerobics, main bola gawang kecil atau futsal, atau main bulutangkis di sepanjang jalan yang ditetapkan buat lokasi CFD, akan mampu meningkatkan kesehatan dan kebugaran fisik masyarakat. Menurut rencana, kegiatan CFD